2008-01-19

INTERNET BIKIN BODOH OTAK TUMPUL

Saya telah memikirkan sejak lama soal internet dan kebodohan. Setelah membaca berita di Detik.com ini jadi teringat lagi. Sebagai kritik yang sangat ekstrim, secara umum saya setuju pada Prof Doris Lessing (88 tahun), pemenang Nobel Sastra 2007 bahwa internet memang bikin “bodoh”. Menurutnya, internet telah menggiring manusia ke dalam ‘kekosongan’ dan membuat orang tak tahu apa-apa alias bodoh. Saya membandingkan masa kuliah 10 tahun lalu dan masa kini. Begitu mudahnya kini, dan begitu sulitnya dahulu. Kini begitu banyak mahasiswa yang bertalenta “copy-paste” dalam segala hal. Anda setuju?
Brighton, Inggris - Seorang pemenang Nobel pernah menyatakan bahwa internet membawa kebodohan. Kini, Profesor Tara Brabazon dari University of Brighton, Inggris mengungkapkan pendapat yang kurang lebih sama dalam pidatonya.
Ia menandaskan, banyak anak muda di seluruh dunia menggampangkan proses pendidikan gara-gara internet. Ditambahkannya, keberadaan internet berpotensi menumpulkan otak dengan membunuh rasa ingin tahu para pelajar.
Keberadaan mesin cari misalnya, membuat mahasiswa mengandalkan internet sebagai sumber informasi untuk menyusun tugas-tugas kuliah. Padahal menurut Babazon, situs semacam Google menawarkan konten yang tidak berbobot bagi mahasiswa.
"Ini adalah waktunya untuk mundur sejenak dan mencari cara yang benar dalam pemakaian teknologi. Terlalu banyak pelajar yang tak memakai otak mereka karena teknologi," tandas Prof Babazon seperti dikutip detikINET dari The Argus, Rabu (16/1/2008).
Dia mengungkapkan bahwa ribuan mahasiswa membuat tugas kuliah yang tak bermutu karena hanya mengandalkan mesin cari internet. Fenomena seperti ini disebutnya berdampak tidak baik bagi semua pihak.
Prof Babazon pun tak segan meminta mahasiswanya membuat penelitian dengan membaca buku-buku perpustakaan dan bukannya mencari di internet. "Saya melarang semua mahasiswa memakai Google, Wikipedia, dan semua situs semacam itu,"

Inggris - Profesor Brabazon dari University of Brighton mengeluhkan bahwa internet membuat otak pelajar tumpul alias bodoh. Adanya situs mesin cari semacam Google misalnya, membuat mahasiswa menjadi malas dalam menyusun penelitian.

Untuk itu, ia pun melarang penggunaan Google dalam membuat tugas kuliah. Sang profesor menganggap, banyak mahasiswa menyusun tugas yang tak bermutu karena mengandalkan mesin cari internet.

Menanggapinya, juru bicara Google, Oliver Rickman yang berbicara pada BBC Radio membantah anggapan Profesor Brabazon tersebut. Rickman mengatakan, internet telah menjadi sumber informasi yang revolusioner sehingga merupakan sesuatu yang sangat berguna.

Mengenai anggapan Google menyediakan sumber informasi yang tak berbobot, Rickman berkilah bahwa seharusnya para pelajar mampu melakukan penyaringan. "Tentu saja sangat penting bagi pelajar untuk mampu memilah-milah bobot informasi dari sumber yang berbeda-beda," tandas Rickman yang dikutip detikINET dari DirectNews, Jumat (17/1/2008).SUMBER

2 comments:

Anonim mengatakan...

aku setuju dengan hal itu karene aku sendiri juga klo pas ada tugas kuliah hanya co[y paste hehe kebiasaan sihh :-) uuueenak tapi menyesatkan

RONGGO TUNJUNG ANGGORO mengatakan...

waduk kok gak ada yang sih komentar ya

:)) ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} :)] ~x( :-t b-( :-L x( =))

Posting Komentar

Sering sering tulis komentar anda !!! akan sangat membantu bagi kemajuan TANPATINTA
Gunakan Nama/URL masukan nama dan URL anda